
Kupang- smkn4kupang.sch.id – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 4 Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dipercaya oleh Ditjen Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI untuk menjadi Pusat Keunggulan (Centre Of Excellence (COE), di sektor ekonomi kreatif 2020. “Untuk mewujudkan program-program sebagai SMK COE, SMKN 4 Kupang sebagai pihak pertama melakukan Penandatanganan Kerjasama Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan 7 (tujuh) perusahaan yang bergerak dibidang Ekonomi Kreatif khususnya pada Kompetensi Keahlian Desain Komunikasi Visual (DKV) antaralain: LKP. Platina Komputer, Bapak Melkisedek L.Madi, Tiara Advertising, Bapak Suyanto, Setiawan Studio, Bapak Ir.Rosyd Harsono,MS, Dimensi Interior, Bapak Dr.Risma Marleno,ST., MS, Studio 34, Bapak Rudi Sigar, ENT Artshop, Ibu Fabyolla Ratu Nitte, UD.Jati Asri, Bapak Ngadiman B.A,” jelas Kepala SMKN 4 Kupang, Semi Ndolu, S.Pd usai pelaksanaan MoU bersamaan acara Workshop dan Sosialiasi Pendampingan Pengembangan SMK COE Sektor Ekonomi Kreatif, yang berlangsung di Aula SMKN 4 Kupang, Jumat (16/10/2020).
Kepala SMKN 4 Kupang, Semi Ndolu mengatakan, dengan penandatangan MoU, kelas programmer kali ini secara otomatis ada penyelarasan kurikulum kompetensi yang disesuaikan sehingga siswa benar-benar mengarah kepada budaya kerja agar lulusan dapat langsung terserap sesuai yang diharapkan. Lanjutnya, SMK yang dikembangkan sebagai COE dan memiliki kinerja sangat baik atau unggul, diharapkan dapat menjadi contoh dan mampu membimbing sekolah lain termasuk menyelenggarakan program peningkatan kompetensi siswa dan guru sekolahnya maupun sekolah lain.
“Pusat keunggulan SMK adalah upaya pengembangan SMK dengan program keahlian tertentu agar mengalami peningkatan kualitas dan kinerja, yang diperkuat melalui kemitraan dan penyelarasan dengan IDUKA, serta menjadi SMK rujukan dan pusat peningkatan kualitas dan kinerja SMK lainnya. Pengembangan SMK yang menjadi pusat keunggulan (Centre Of Excellence) dilakukan secara holistik yang mencakup antaralain: Keterlibatan IDUKA yang menyeluruh dalam pengembangan SMK, Guru berkapasitas dan bersertifikasi yang diakui IDUKA,
Kepala SMK yang inovatif dan mampu mengembangkan SMK menjadi pusat keunggulan yang diakui IDUKA,” jelas Kepsek Semi. Kata Kepsek Semi, diharapkan SMK dapat menciptakan lulusan yang lebih berkualitas, terdepan, kreatif dan yang dapat diterima di dunia usaha sesuai kompetensi. “Saat ini peserta didik SMKN 4 Kupang ada 742 orang, tersebar di lima kompetensi keahlian yakni, Kriya Kreatif Kayu dan Rotan, Kriya Kreatif Batik dan Tekstil, Desain Komunikasi Visual, Desain Imperial dan Tehnik Forniture, dan Tehnik Komputer Jaringan. Dengan jumlah Tenaga Pengajar 51 orang guru, Pegawai Tata Usaha 14 orang total semuanya 65 orang,” sebut Ketua Pengurus Alumni UKAW Program Bidang Studi itu.
Sumber- ranakanews.com